DIRJEN KSKK KEMENAG PUSAT RESMIKAN MAN 1 GRESIK

SEBAGAI MADRASAH TANGGUH SEMERU JAWA TIMUR

Sebagai bentuk komitmen menyongsong era new normal, MAN 1 Gresik dikukuhkan sebagai Madrasah Tangguh Semeru Jawa Timur. Predikat tersebut dikukuhkan langsung oleh Dirjen KSKK (Kurikulum, Sarana prasarana, kesiswaan, dan kelembagaan) Kemenag Pusat  Dr. H. A. Umar, M.A. pada 17 September 2020. Hadir pula dalam pengukuhan tersebut Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Dr. H. Ahmad Zayadi, Wakil Bupati Gresik Dr. H. Moh. Qosim, M.Si, Wakil Ketua DPRD Gresik Ahmad Nur Hamim, M.Si, Kapolres Gresik, Dandim Gresik, Kepala Kemenag Gresik, Kepala Pengadilan Negeri Kabupaten Gresik, dan Muspika Kecamatan Bungah Kabupaten Gresik.

Dirjen KSKK Kemenag Pusat bersama Wakil Bupati Gresik dan rombongan hadir di MAN 1 Gresik pukul 08.30 WIB disambut langsung oleh Kepala Kemenag Gresik Bapak Markus, S.Pd., M.M.Pd. dan juga kepala MAN 1 Gresik Ibu Hj. Masfufah, M.Pd. kedatangang Dirjen KSKK Kemenag pusat disambut dengan pengalungan selendang batik dan songkok karya siswa yang tergabung dalam program keterampilan MAN 1 Gresik. Kemudian para pejabat yang hadir diajak berkeliling untuk meninjau sarana prasarana di MAN 1 Gresik. Salah satu tempat yang dikunjungi yakni ruang isolasi dan obsevasi MAN 1 Gresik. Ruang isolasi dan observasi menjadi sarana pendukung MAN 1 Gresik apabila pada saat era new normal berlangsung, didapati siswa yang menunjukkan gejala covid-19, maka langsung diarahkan pada ruang isolasi. Begitu pula dengan ruang kelas yang sudah didesain untuk siap melaksanakan pembelajaran di masa new normal. Tampak setiap kelas hanya terdiri atas 15 meja dan kursi serta setiap meja terdapat pembatas atau pelindung dari plastik mika. Dirjen KSKK Kemenag Pusat pun berinteraksi dengan para siswa yang berada di dalam kelas tersebut. Beberapa hal yang ditanyakan dalam kesemapatan tersebut meliputi tanggapan siswa mengenai kesiapan menuju new normal dan pengalaman siswa dalam mengikuti pembelajaran jarak jauh pun tidak luput dari pertanyaan yang diajukan oleh beliau.

Selesai melakukan peninjauan fasilitas MAN 1 Gresik mengenai kesiapan menghadapi era new normal, Dirjen KSKK pun melakukan peninjauan langsung pembangunan ruang produksi songkok. Tidak hanya sekadar meninjau, Dirjen KSKK, Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur, dan Wakil Bupati Gresik meletakkan batu bata pertama pembangunan Ruang Produksi Songkok MAN 1 Gresik.

Setelah melaksanakan peninjauan pembangunan ruang produksi songkok, para pejabat tersebut pun melanjutkan peninjauan ke ruang keterampilan tata busana. Di ruang keterampilan tersebut para pejabat melihat langsung proses produksi pembuatan masker yang dilakukan oleh siswa MAN 1 Gresik yang tergabung dalam kelas program keterampilan.

Setelah puas berkeliling meninjau seluruh sarana prasana pendukung kegiatan MAN 1 Gresik, Dirjen KSKK Dr. H. Umar bersama para pejabat lain pun menuju ruang aula untuk kegiatan peresmian MAN 1 Gresik sebagai Madrasah Tangguh Semeru Jawa Timur. Pada kesempatan tersebut Bapak Markus M.M.Pd  selaku kepala Kemenag menyebut Kepala MAN 1 Gresik sebagai Srikandi Kartini Tangguh karena perannya yang mampu menyiapkan MAN 1 Gresik sebagai Madrasah Tangguh Jawa Timur. Pria kelahiran Sumenep tersebut juga menyampaikan terima kasih kepada seluruh pejabat dan tamu undangan baik guru, KKM, kepala madrasah di lingkungan Kemenag yang hadir untuk menyaksikan launching madrasah tangguh.

Wakil bupati Gresik Dr. H. Moh. Qosim, M.Si dalam kegiatan tersebut menyampaikan sambutan atas nama Bupati Gresik, menuturkan bahwa keadaan pandemi covid-19 ini masih sangat memprihatinkan, ini dikarenakan di Gresik masih banyak korban baru yang meninggal karena Covid-19. Di Jawa Timur tercatat 39.181 orang terpapar Covid-19, di Gresik sendiri terdapat 2.982 orang yang saat ini terpapar covid. Meskipun demikian, Gresik terus getol meningkatkan penanganan Covid-19 hal ini ditunjukkan dengan predikat Gresik yang sudah zona oranye. Pemkab gresik bersama Forkopimda selain juga mendukung madrasah tangguh, juga membentuk komunitas tangguh melalui pasar tangguh, objek wisata tangguh, pesantren tangguh dsb. Pemkab Gresik juga mendukung penuh pendirian MAN 3 Gresik sebagai madrasah percontohan di Indonesia dengan bantuan hibah tanah di Jalan Dr. Wahidin Sudirohusodo.

Dukungan penuh MAN 1 Gresik sebagai madrasah tanggung juga disampaikan dalam sambutan Kepala Kanwil Kemenag Jawa Timur Dr. H. Ahmad Zayidi, M.Pd menyampaikan terima kasih kepada Kepala Kemenag Kabupaten Gresik yang berinisiatif menjadikan MAN 1 Gresik sebagai madrasah tangguh, sehingga ke depan apa yang telah dilakukan oleh Kemenag Gresik dapat menjadi best practice yang hasilnya dapat didesiminasikan kepada madrasah-madrasah lain di Jawa Timur. Beliau menambahkan tangguh itu tidak hanya tangguh secara dhohiriah, tapi juga tangguh secara batiniah. Pejabat kelahiran Brebes tersebut menambahkan bahwa Kalau parameter tangguh hanya sekadar parameter scientific maka hal itu biasa. Maka harus ada credit value, yang ke depan tangguh tidak hanya secara fisik namun juga tangguh secara spiritual yang diwujudkan dengan kegiatan istighoutsah dan salawatan namun juga tetap memerhatikan protokol kesehatan.

Hal senada juga disampaikan oleh Dirjen KSKK Kemenag Pusat Dr. H. Umar, M.A. tentang peran madrasah menyiapkan kader yang unggul dan berakhlakul qarimah sesuai dengan slogan madrasah hebat bermartabat. Sambutan yang juga dikemas dengan pembinaan untuk seluruh guru dan pegawai di lingkungan Kemenag Gresik tersebut, banyak dibubuhi motivasi. Pejabat yang juga alumni UIN Sunan Kalijaga tersebut menyampaikan bahwa kehadirannya di Gresik menandakan bahwa ikon madrasah tidak hanya di Malang tapi Gresik juga layak menyandang sebagai ikon madrasah di Jawa Timur. Ke depan madrasah di Jawa Timur khususnya MAN 1 Gresik harus bisa menyepadani prestasi madrasah yang ada di Malang. Maka beliau menuturkan kepada kepala kemenag Gresik harus mampu berpikir lebih dari hari ini, harus mampu melompat lebih jauh agar dapat menyaingi prestasi madrasah yang ada di Malang yang notabene selalu berprestasi di level nasional. Belaiu juga mengajurkan bahwa selama era darurat telah terbit panduan kurikulum darurat itu tetap berjalan mesksi MAN 1 Gresik telah memproklamirkan diri sebagai madrasah tangguh.

Beliau melanjutkan bahwa kurikulum darurat dan pembelajaran jarak jauh harus tetap dijalankan. Meski belum optimal, pembelajaran jarak jauh masih lebih baik daripada memaksakan pembelajran tatap namun malah gambling karena kekhawatiran terpapar Covid-19. Kurikulum darurat tetap menjamin hak siswa mendapatkan pendidikan yang layak dan sebagaimana mestinya. Kurikulum darurat bukan menghabiskan kurikulum, tapi kurikulum darurat mengatur kecakapan hidup melalui pembiasaan karakter yang terus dipantau dari madrasah masing-masing. Kelas fungsinya tidak untuk pembelajaran secara langsung, namun kelas difungsikan sebagai tempat konsultasi apabila dalam pembelajaran daring ada yang tidak dapat dipecahkan.

Leave a Comment