PEMBUKAAN EKSTRAKURIKULER MAN 1 GRESIK

Keberadaan lembaga pendidikan tidak hanya sekadar mengantarkan peserta didik memahami konsepsi pengetahuan dalam bidang  pelajaran di kelas. Lembaga pendidikan juga harus mampu membangun paradigma karakter peserta didik yang sedang mencari jati dirinya, maka lembaga pendidikan pun harus berperan aktif memfasilitasi gejolak pencarian jati diri peserta didik dengan menyelenggarakan kegiatan pengembangan diri yang bernilai positif.

Melalui program yang dituangkan dalam kegiatan pengembangan diri, MAN 1 Gresik berupaya untuk memfasilitasi seluruh bakat dan minat peserta didik MAN 1 Gresik. Hal ini dilakukan sebagai lemb

PEMBUKAAN EKSTRAKURIKULER MAN 1 GRESIK

aga pendidikan yang bertanggung jawab atas masa depan peserta didiknya, dan memberikan bekal soft skill yang dapat dimanfaatkan di kemudian hari. Upacara pembukaan kegiatan pengembangan diri MAN 1 Gresik pun dilaksanakan pada hari Selasa, 30 Juli 2019. Upacara tersebut diikuti oleh seluruh siswa kelas X-XI. Upacara dilaksanakan tepat pukul 15.15 setelah jam KBM berakhir.

Kepala MAN 1 Gresik Ibu Hj. Masfufah, M.Pd didaulat untuk membuka kegiatan pengembanagn diri MAN 1 Gresik tahun pelajaran 2019-2020. Dalam sambutannya Kepala MAN 1 Gresik menyampaikan bahwa pentingnya pencarian jati diri di usia produktif. Sekolah tidak hanya untuk belajar ilmu pengetahuan di dalam kelas, namun jauh lebih penting dari itu, siswa harus mampu mengetahui bakat dan minat yang dimiliki masing-masing siswa, yang tentunya setiap siswa memiliki minat dan bakat yang berbeda-beda. Pengembangan bakat dan minat lanjutnya, juga sebagai bekal siswa MAN 1 Gresik ketika lulus dari madrasah, karena hidup di era perkembangan teknologi yang pesat tidak cukup hanya bermodal nilai-nilai dalam ijazah, namun juga harus memiliki keterampilan yang dapat digunakan kelak dikemudian hari.

Dalam rangkaian upacara pembukaan tersebut, seluruh Pembina ekstrakurikuler diperkenalkan satu per satu kepada seluruh peserta pengembangan diri. Total MAN 1 Gresik menyelenggarakan 29 pengembangan diri yang dapat diikuti oleh seluruh siswa kelas X dan XI, dengan rincian 23 pengembangan diri berupa pengembangan karakter dan seni serta 6 pengembangan diri olimpiade mata pelajaran. Kegiatan pengembangan diri karakter dapat diikuti dalam ekstra Pramuka, PMR, Paskib, Jurnalistik, Qiroah, KIR, Batik, tata rias, dan video grafi. Sedangkan untuk pengembangan diri dalam wadah seni terdiri atas Drumb Band, gamelan, band, banjari, paduan suara, lukis dan kaligrafi. Pengembangan diri di bidang olimpiade untuk mata pelajaran sejumlah 6 kegiatan yang outputnya dipersiapkan menghadapi KSM dan olimpiade yang diselenggarakan oleh perguruan tinggi meliputi mata pelajaranEkonomi, Geografi, Fisika, Kimia, Biologi, dan Matematika.

Leave a Comment